SMAN 4 Kendari Berduka

"Innalillahi wa innailaihai rojiun"

Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nya lah kami kembali.

Duka terselimuti seluruh warga SMAN 4 Kendari. Karena tiba-tiba saja para guru sambil terisak-isak menangis mengumumkan kabar buruk lewat speaker di seluruh kelas. Serentak hampir seluruh siswa SMAN 4 Kendari bersedih mendengar kabar telah ditinggalkan oleh Bapak Drs. Zahirun selaku Wakil Kepala Sekolah Saran dan Prasarana sekaligus guru Sejarah kita.

Pak Zahirun menjadi juri di acara lomba masak porseni

Hari Selasa tanggal 11 September 2012 sekitar jam setengah 12 Pak Zahirun menghembuskan nafas terakhirnya di UGD Rumah Sakit Provinsi Sulawesi Tenggara. Ia menderita penyakit jantung sehingga dilarikan kerumah sakit.

Pemakaman dilaksanakan hari esoknya setelah shalat Dzuhur. Hampir seluruh warga SMAN 4 Kendari mengikuti pelayatan yang bertempat di pemakaman Punggolaka. Mereka berantusias karena selama ini Pak Zahirun adalah guru yang baik dan sabar bagi mereka.

Kini hanya tinggal kenangan. Guru yang selama ini disayangi siswa-siswinya telah pergi untuk selamanya menghadap kepada Allah Yang Maha Kuasa.

Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. Amin Ya Rabbal 'Alamin....