Adoh Cendayam!
(Karya: Ade Angraeni Ramadhani)
Amboi
petandang bakir nan syahdu
Pandang
tanah timur nan bikin rindu
Megah
warnanya sulit tuk mengadu
Rupa
memikat pertanda candu
Hati-hati saja,
ini bikin gundah
Tersihir warna
ucapku anugerah
Dua utas terurai
sangat mewah
Indah
ciptaan-Nya sulit tuk di bantah
Anteng
modelmu, terlihat tenang
Elok
parasmu, buatku senang
Cantik
gerakmu, enak dipandang
Barang
siapa melihat, kan tercengang
Dinda
paham, terbuai tuan tergoda
Cendrawasih
bak seperti pelita
Mahkota
bulu buat hati tersita
Jagoan
pertiwi, Indonesia.
Masyhur
sudah ragamu
Bukti
negeri bangga akan hadirmu
Petandang
bahkan ingin bertemu
Awas
bikin candu, itu karenamu.